30 November 2012

Semua Hanya Rasa




Adik… Sapaan yang sangat dekat, antara yang lebih dewasa kepada yang lebih muda. Terasa damai jika mendengarnya. Bebas dari jarak yang menghalangi persaudaraan. Tak mesti bagi adik seibu-seayah, akan tetapi siapa saja yang merasa lebih tua akan mengakrabkan dengan panggilan sayang itu.
Sungguh indah terasa. Bak bunga mekar yang harum di taman. Tapi, jika sapaan itu berubah di waktu tertentu, membuat sakit. Ya, seperti ditusuk belati runcing. Hanya karena hal yang tidak logika, semua berubah menjadi luar biasa asing.
Asing, bak apel yang tumbuh di gurun pasir. Efek dari yang semestinya bisa menjadi saudara, tapi berganti menjadi musuh. Semua berubah, sikap, tutur kata, dan lain sebagainya. Hanya karena dia yang kau cinta, kau memutuskan persaudaraan yang selama ini terjalin.
Bukan begitu cara mencinta, saudaraku. Tapi mencinta dengan menambah saudara. Tidak permusuhan, kebencian, melukai hati saudaramu. Cinta itu menumbuhkan cinta lagi. Bukan kebencian, acuh tak acuh, bahkan tak mengenal sama sekali. Yang demikian bukan cinta, tapi racun yang terbalut di satu ikatan.



2 jejak komentar:

Azizah Ananda mengatakan...

SETUJUUUUUU!!!!!!!!!!

Unknown mengatakan...

pengalaman ne ajijjahnya,hoho

Posting Komentar

tinggalkan jejaknya ya ^_^

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Top WordPress Themes